Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 55

... Di dalam kamar. Karla tidak mabuk, malah sangat sadar. Dia berkata, "Darel pasti akan menunggu di koridor, menunggu kamu kembali. Jika kita berdua kembali, ruanganmu itu ada banyak kamar." Mereka akan ketahuan berbohong. Darel pasti akan mengejeknya dengan kata-kata yang lebih kejam. Daniel belum selesai merokok. Dia berjalan ke samping jendela. Lalu, Karla melihat Daniel membuka jasnya dengan satu tangan. Dia terkesiap, "Pak Daniel, kamu ... " Dia melepas baju untuk apa? Daniel menggigit rokoknya sambil menoleh, lalu berkata sambil tersenyum dengan suara yang menggoda, "Kenapa kamu memanggilku Pak Daniel lagi?" "Maafkan aku, Pak Daniel, aku ... " Karla mengira Daniel keberatan karena dia memanggil namanya. Menurut Karla, Daniel adalah bos yang suci dan tidak bisa diganggu gugat "Aku tidur di sofa," kata Daniel. Hah? Kamar Karla tidak besar. Bukan karena Pak Jakson enggan memesankan kamar besar untuknya saat perjalanan dinas, tetapi karena Karla tidak suka kamar yang terlalu luas.

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.