Bab 66 Samira Memberi Pelajaran pada Revina
Baru saja Renata tiba di Global Mandiri, sebuah telepon dari Puri Indah Sejahtera masuk.
"Nyonya Muda, Kediaman Castillo mengirim seseorang untuk mengirimkan barang ke sini."
Mendengar itu, Renata berkata, "Bi Zelia, itu pasti barang dari ibuku. Tolong bantu aku siapkan sebuah kamar dan rapikan barang-barangnya."
Saat Renata sedang menjawab telepon, Adriani yang kebetulan sedang membawa kopi, membeliak karena melihat cincin berlian besar di tangannya.
"Apa yang membuatmu begitu kaget?" tanya Renata setelah menutup telepon.
Adriani menunjuk ke tangannya dan berkata dengan terkejut, "Kak Renata, cincin berlianmu cantik banget! Ini pasti lebih dari 10 karat, 'kan!"
Renata tersenyum sambil menerima kopinya.
"Apa ini cincin nikahmu?"
Adriani dengan penasaran mendekat. Renata sebelumnya bilang dia tidak memakai cincin karena merasa desainnya kurang nyaman, tetapi tidak disangka berlian di cincin ini begitu besar!
Sambil berkata demikian, Adriani berpura-pura menutup matanya. "Hampir menyilau

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda