Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 21 Emma: Aku Ingin Menciummu

[Mak Lampir keterlaluan sekali. Padahal Hazel sudah meminta maaf padanya.] [Sifatnya memang bermasalah.] [Hazel nggak tahu apa dia pernah minum anggur merah atau belum.] [Apa Mak Lampir merasa karena dia adalah asistennya Hazel, seharusnya Hazel peduli padanya dan memahaminya?] [Apa kalian nggak merasa aneh? Mak Lampir adalah asistennya Hazel, tapi kenapa dia berani membentak bosnya?] [Apa dia sudah dipecat?] [Pasti! Pantas saja dia nggak suka Hazel. Dia sangat sombong terhadap Hazel.] Sutradara merasa suasana telah menjadi sedikit aneh, jadi dia buru-buru berseru, "Sudah, sudah. Karena Diana lulus, anggur merah ini menjadi hadiah untuk Diana. Selain itu, dia mendapatkan tempat." "Pak, bukankah aku boleh memberikan tempatku kepada orang lain?" tanya Diana. "Boleh. Kamu ingin memberikannya kepada siapa?" Sutradara berkata, "Tapi, aku ingin mengingatkan semuanya selama seminggu ini, satu orang hanya boleh memberikan tempatnya kepada orang lain sekali. Yang menerima juga hanya boleh mener

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.