Bab 487
Setelah Bu Santi pergi, aku bertanya kepada Austin, "Cepat hubungi kakakmu, Grup Bosley ini nggak bisa berjalan tanpanya."
Austin merasa putus asa, "Nggak bisa secepat itu. Kakakku belum tentu melihat pesan teks."
Aku hanya berkata, "Kalau begitu, bilang saja ke dia, aku akan mencarinya."
Mata Austin bersinar, "Bagus sekali ide ini."
Dia kemudian mengirim pesan.
Setelah beberapa saat, Rafael datang menjemputku setelah urusannya selesai, dan aku meminta sopir untuk mengantar Austin pulang.
Sudah larut malam, keduanya tampak lelah.
Aku bertanya, "Sekarang, bagaimana jadinya kalau Grup Bosley nggak punya pimpinan?"
Rafael mengerutkan kening, "Kamu boleh pergi ke Grup Bosley untuk melihat-lihat, bagaimanapun, kamu juga memiliki saham dari Grup Bosley."
Aku menghela napas.
Ya, aku memang memiliki saham di Grup Bosley.
Namun, begitu aku masuk ke Grup Bosley, aku juga membutuhkan sosok Albert.
Tiba-tiba, sebuah tangan yang panjang dan hangat menggenggam tanganku.
Aku menghela napas sebelum me
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda