Bab 361

Freya memasang wajah dingin ketika membalas, "Aku sudah memperingatkanmu. Kalau kamu menggangguku lagi, itu akan jadi pelecehan dan aku akan lapor polisi." Pria itu berujar, "Dokter Freya, aku nggak melecehkanmu. Aku cuma suka padamu dan ingin mengejarmu ... " Mendengar kalimat itu, aku langsung teringat pengirim bunga dengan atas nama "Rehan-mu". Rehan mengangkat tangannya sambil menambahkan, "Dokter Freya, aku bersumpah benar-benar jatuh cinta pada pandangan pertama terhadapmu ... " Aku langsung memotong ucapannya, "Dokter Freya bahkan jijik melihatmu." Aku berjalan mendekati Freya dan berdiri di sampingnya. Mario juga bangkit dari tempat duduknya. Sikapnya terlihat siap beraksi kapan saja. Rehan memandangku dengan bingung, lalu bertanya, "Siapa kamu? Aku lagi bicara sama Dokter Freya. Jangan sembarangan ikut campur, bisa nggak?" Untungnya aku tadi tidak makan terlalu banyak. Kalau tidak, ucapannya itu mungkin sudah membuatku muntah karena jijik. "Siapa kamu? Cuma karena kamu suka sa