Bab 66
Jane melihat bahwa Willy sudah menunggu. Mereka lalu duduk di tepi jendela yang agak terpisah, dengan pemandangan luar yang sangat indah.
Jane melangkah mendekat, dan saat melihat Willy, dirinya tanpa sadar bertanya, "Kamu baru saja kembali ke negara ini, sudah dapatkan pekerjaan? Biaya hidup di sini juga nggak rendah. Apa keluargamu masih membiayai kamu?"
Willy terhenti sesaat tanpa terlihat jelas tanggapannya, dan Jane baru menyadari kalau perkataannya mungkin terdengar agak lancang.
Jane segera menjelaskan, "Maksudku bukan begitu. Aku hanya merasa, kamu memberi kesan yang sangat misterius."
Namun, Willy hanya tersenyum penuh arti, "Kalau kamu mau tahu, lain kali aku bawa kamu ke sana?"
Jane memang penasaran. Menghadapi undangan Willy, dia tidak akan menolak.
Sambil makan, mereka mengobrol dengan suasana yang cukup menyenangkan.
Seolah-olah hanya di hadapan Willy, Jane bisa melepaskan semua kewaspadaannya dan menjadi dirinya sendiri.
Namun, tanpa mereka sadari, di luar jendela, di da

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link