Bab 23
Ekspresi Willy terlihat dingin dan juga jijik, dia ingin segera menjauhkan wanita ini.
Tubuh Jane dijauhkan dari pria itu dengan paksa dan terdapat jarak di antara mereka.
Jane mengangkat tatapannya untuk menatap pria di depannya, kemudian mata Jane berbinar.
"Kamu tampan sekali."
Tatapan Willy menggelap saat melihat wajah Jane. Tidak disangka dia berada di sini?
Saat di kedai kopi sebelumnya, Willy mendengar jika Jane sedang melakukan kencan buta.
Willy sedang memikirkan kesempatan yang tepat untuk berkenalan dengan Jane, tapi tidak disangka dia akan bertemu dengan Jane malam ini.
Jane berjalan mendekat, kedua kakinya terasa sangat lemah. Dia hanya bisa bersandar pada tubuh Willy baru bisa berdiri dengan tegak.
Seluruh tubuh Willy menegang saat tubuh Jane menempel padanya.
Pandangan Jane sedikit kabur pada saat ini. Jane mengangkat tangannya untuk memegang dasi Willy dengan sikap memberontaknya, lalu membelai wajah Willy.
"Apakah kamu model pria di bar ini? Sepertinya kamu adalah mode

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link