Bab 1408
"Apa kamu benar-benar ... nggak punya perasaan padaku?"
Fera terlihat kesal. "Apa kamu akan punya perasaan pada seseorang yang sama sekali nggak peduli padamu dan bahkan mengancammu dengan proyek perusahaan sendiri?"
Tatapan mata Ruben terlihat kecewa, "Aku hanya ... ingin bertemu denganmu."
"Tapi kelakuanmu hanya membuatku jijik. Jangan bilang kamu peduli padaku. Kalau kamu benar-benar peduli padaku, saat aku menunggumu di depan rumah Keluarga Prabowo di tengah hujan lebat hari itu, kenapa kamu nggak merasa kasihan? Saat aku memohon padamu untuk melepaskan Grup Saner, kenapa kamu langsung menolaknya?"
"Kamu ingin bertemu denganku karena Julian ditangkap dan nggak ada yang bisa menghiburmu, jadi kamu baru teringat padaku."
"Perasaanmu hanya membuatku muak. Kalau waktu bisa diputar, aku nggak akan pernah jatuh cinta padamu lagi!"
Ruben menunduk lalu tiba-tiba tertawa, "Jadi ... saat aku mengatakan ini padamu, inilah yang kamu rasakan di dalam hatimu ...."
"Aku nggak peduli dengan perasa
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link