Bab 528

Aku pun turun dari mobil. Di depanku ada sebuah warung mi. Ketika aku dan Ricky masuk, pemilik warung, seorang ibu-ibu, memperhatikan kami dengan saksama. Awalnya aku pikir itu karena Ricky terlalu tampan. Namun, ternyata itu karena ibu pemilik warung tersebut mengenal kami. Dia berkata, "Wah, ini Ricky dan Mei, ya?" Aku terkejut menatap Ricky. Ricky tersenyum sambil mengangguk kepada ibu itu, lalu menarikku masuk ke dalam warung. Aku tidak bisa menahan rasa keheranan dan bertanya padanya, "Ada apa ini? Kenapa dia kenal kita?" "Karena waktu itu kita sering datang ke sini makan mi. Favoritmu adalah bihun daging sapi buatan mereka," kata Ricky dengan suara pelan. Dia kemudian melirik sekeliling, lalu berbisik, "Nggak kusangka, warung ini masih ada, meski rasanya sudah tak seperti dulu lagi." Aku mengerutkan kening dan memandangi sekeliling, tetapi aku tidak merasa mengenalnya. Seperti yang Ricky katakan, makanan favoritku adalah bihun daging sapi. Jadi kami tidak memesan apa-apa, pemilik