Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 46

'Cemburu? Mana mungkin dia begitu ...' Nadira segera membantah, "Aku nggak mengerti apa yang kamu bicarakan." "Berapa banyak wanita yang duduk di pangkuanku? Coba saja sendiri, nanti kamu akan tahu." Dia mengangkat sebelah alisnya, memegang kedua pergelangan tangan Nadira. L sudah tampak lebih tenang. Wajah Nadira kembali bersemu. "Aku nggak akan duduk di pangkuanmu lagi! Aku sudah bilang, kita harus jaga jarak." "Baiklah, jika kamu berpikir begitu! Hari ini, aku telah menyelamatkanmu, mestinya kamu utang budi padaku, 'kan?" Nadira tidak bisa berkata-kata. Dia memang sangat pandai bicara, menyadari bahwa pria ini bukan lawan yang sepadan untuknya! Nadira marah saat mendorong dadanya menjauh, tetapi pria itu malah memeluknya erat. Menghirup aroma lembut tubuhnya, jakunnya bergerak sedikit. "Sudah salah, tapi masih berani melawan? Aku rasa kamu memang pantas dihukum." Dia menarik kedua tangan kecil Nadira ke belakang, lekas memberi wanita itu ciuman lembut. "Jangan!" Padahal, dia sudah b

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.