Bab 201
Sepasang mata Madeline menyipit melihat reaksi syok Jeremy.
“Ada yang salah, Jeremy? Ini aku… Madeline.”
“...”
Madeline!
Nama itu menghunjam langsung ke jantung Jeremy bagaikan sebilah pisau tajam, menghabisi nafasnya.
Madeline melengkungkan kedua sudut bibirnya dengan anggun saat menerima tatapan tajam Jeremy. Ia mencondongkan tubuhnya semakin dekat. “Kenapa, Mr. Whitman? Saya pikir Andalah yang bilang pada saya untuk menghadiri perayaan hari jadi ini sebagai mantan istri Anda?”
Suara lembut Madeline membungkus jantung Jeremy yang berpacu bagaikan jaring-jaring rapat.
Mendengar jawaban wanita itu, Jeremy merasakan degup jantungnya perlahan melambat.
‘Jadi begitu, heh?’
Menatap penampakan cantik Madeline yang bagaikan sebuah lukisan, dia merasa hatinya tenggelam dalam kesendirian.
Namun, Jeremy memastikan untuk menyimpan perasaan itu dalam dirinya sendiri. Cepat namun pasti, dia menjawab dengan sebuah seringai hangat dan menggoda. “Kau di sini.”
Madeline tersenyum. “Yeah, ini
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link