Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 15

Kata-kata spontan yang keluar dari mulut Freddy membuat ekspresi Larissa tampak canggung dan panik. Dia buru-buru menegurnya, "Sudahlah, Freddy, jangan bercanda." Freddy tampak terkejut dengan respon Larissa, mungkin karena mereka terbiasa bersikap seperti ini saat bersama. Freddy terdiam sejenak, lalu Larissa melanjutkan, "Freddy, sebaiknya kita jarang berhubungan mulai sekarang. Bagaimanapun, aku ini sudah punya pacar." Freddy terlihat seolah mendengar sesuatu yang tidak masuk akal. Dia merasa seperti salah dengar dan bertanya, "Rissa, apa yang kamu bilang? Ulangi sekali lagi." Larissa menarik napas dalam-dalam, lalu berkata, "Aku bilang, kita kurangi hubungan kita. Paham?" Nada bicara Larissa terdengar semakin tegas, sementara Freddy hanya tertawa sinis, "Aku tahu, ini pasti karena pacarmu yang cemburu itu, si pengendali, kan?" "Kenapa kamu peduli padanya? Dia cemburuan sekali, mungkin karena dia nggak punya banyak teman, jadi iri dengan kita." Setiap kata yang keluar dari mulut Fre

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.