Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 90

Apakah Shania benar-benar tidak mencintainya lagi? Apakah Shania benar-benar tidak peduli lagi? Jika masih ada perasaan, bagaimana mungkin Shania bisa tersenyum saat mengucapkan hal-hal seperti itu? Jevan bertumpu pada dinding dengan satu tangan, hatinya sakit hingga dia hampir tak bisa berdiri. Ternyata hukuman terbesar bagi Jevan bukanlah keinginan Shania untuk bercerai dan pergi, melainkan kenyataan bahwa Shania telah menghapus Jevan dari hatinya. Jevan teringat pada wanita yang dulunya menaruh seluruh perhatiannya padanya, mencintainya tanpa ragu hingga bersedia menikah secara diam-diam, menerima perjanjian pranikah tanpa keberatan, tak gentar menghadapi sikap dingin dari orang tuanya, dan dengan sepenuh hati tetap berada di sisinya. Bagaimana dia bisa kehilangan wanita itu? Di ruang makan. Brak! Harlan memukul meja dengan keras. "Shania, jadi orang nggak boleh terlalu serakah! Sepuluh persen saham? Menurutmu, apa dirimu benar-benar pantas mendapatkan sebanyak itu?" Shania sama sek

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.