Bab 22
Di kantor polisi, Arya yang keluar bersama Yuna bertanya dengan tidak senang, "Pak Ben, kudengar kamu sudah membebaskan orang sakit jiwa itu?"
Karena ketakutan, Yuna pun bersembunyi di pelukan Arya.
Arya melepas jaketnya, lalu mengenakannya kepada Yuna dengan penuh kasih sayang dan memeluknya. "Apa kamu kedinginan?"
Yuna mengangguk dengan lemah.
"Tuan Arya, pihak lain punya wali dan sudah dibebaskan dengan jaminan. Pihak lain juga bilang kalau temanmu ada masalah, kamu bisa menghubungi mereka. Mereka akan menanggung semua biaya pengobatan dan kerugian lainnya." Ben menyerahkan kartu nama orang itu kepada Arya.
Arya pun mengambilnya. Saat melihatnya, tatapannya langsung berubah. Dia mengernyit sembari berkata, "Jordan Isman?"
Keluarga Isman ...
Aku juga melihat Arya dengan kaget, Keluarga Isman?
Keluarga Isman di Kota Hairo adalah keluarga yang berada di puncak piramida di seluruh lingkaran bisnis dan merupakan keluarga terkaya.
Bahkan Keluarga Japardi juga tidak bisa dibandingkan denga
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link