Bab 37

Pada saat yang sama, dia mulai merasa khawatir lagi. Kenapa Yoel datang ke sini? Jangan-jangan dia datang untuk merebut Samudra darinya? Di dalam surat cerai, dia menulis dengan sangat jelas bahwa dia ingin meninggalkan rumah tanpa harta sepeser pun dari keluarga Henderson dan hanya ingin mendapatkan hak asuh Samudra. Tindakan Yoel merebut si Kecil tadi sungguh membuatnya takut. Samudra merasa tidak ada yang salah dengan tindakan Yoel tadi, malah merasa itu keren dan sangat gagah. Wajah kecil yang lembut dan putih itu dipenuhi senyuman ceria. "Wow, gerakan Papa tadi keren sekali! Seru banget!" Sebelumnya, si Kecil yang tidak peduli dengan Yoel. Sekarang, dia tersenyum dan memuji papanya, seketika membuat Yoel jauh lebih baik. Anak mereka, Samudra, justru senang dengan tindakan papanya. Pertama kali dengan sabar dia bertanya pada anaknya, "Mau coba lagi?" Samudra makin senang, lalu dia memeluk leher papanya seraya mencium wajah pria itu. "Boleh!" Bibir lembut anak itu menempel di wajah