Bab 27 Bercerai
Maura menelepon Monica untuk memberi tahu Monica bahwa dia pulang dulu, kemudian bertanya apakah Monica ingin pergi bersama.
Entah apa yang sedang Monica lakukan, suaranya terdengar agak jauh. "Oke, kamu pulang dulu. Aku sibuk, nanti .... Aduh! Kamu menyebalkan!"
Maura terdiam beberapa saat, tahu bahwa temannya itu pasti bertemu pria tampan sehingga tidak mau pulang.
Monica baik dalam segala aspek, tetapi dia itu sangat tergila-gila pada pria tampan.
Maura tidak berdaya. "Kalau begitu aku pulang dulu, sopir akan menemanimu."
"Oke." Monica tidak sabar untuk menutup telepon.
Setelah itu, Maura baru pergi.
Keesokan paginya, dia berdandan sebelum pergi ke Grup Abalos.
Gaston seharusnya sudah berpesan bahwa Maura cukup menyebut namanya, maka seseorang akan membawanya naik ke lantai atas.
"Pak Gaston menunggumu di kantor. Silakan masuk." Orang itu mengetuk pintu untuk Maura, kemudian pergi.
Begitu Maura membuka pintu dan masuk, dia melihat Gaston masih mengenakan pakaian kemarin. Pria itu du
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link