Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 214

"Aku nggak berani memanggil langsung nama Tuan Lavali. Kalau sejak awal aku tahu kalian memiliki Tuan Lavali sebagai pelindung, aku nggak akan berani mencari masalah dengan kalian," jelas Ken. Setelah Ken selesai berbicara, dia segera pergi dengan anak buahnya. "Ternyata benar dia ... Dia benar-benar membunuh Wiryo demi aku?" tutur Lisa. Setelah mendapatkan jawaban yang pasti, Lisa masih terkejut, tetapi lebih banyak terharu. Menurut Lisa, Adriel melukai Wiryo demi menyelamatkannya, dan sekarang membunuh Wiryo untuk membantu keluarganya menyelesaikan utang. Bagaimana Lisa tidak terharu? "Lisa, siapa Adriel?" tanya Calvin. "Teman sekelasku. Kakek pernah bertemu dengannya," jawab Lisa. "Bocah yang waktu itu memukul Jamie? Dia berani membunuh Wiryo?" Rogan juga terkejut. Lisa mengangguk. Calvin tidak mengerti, lalu berkata, "Dia memukul Jamie, apakah tidak ada yang membalas dendam? Jamie bukan orang yang mudah disinggung. Pamannya, Bagas, bahkan mahaguru di Kota Silas juga harus bersikap

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.