Bab 334
"Aku hanya bisa diam saat dia berulang kali beli tiket pesawat untuk kembali ke negara Malio sendiri. Dia itu orang yang nggak suka repot. Tapi, dia malah berulang kali terbang ke Profen untuk cari desainer terbaik yang bisa membuatkan hadiah unik untuk Rachel."
"Terlepas dari dia yang pilih kasih, aku ini istrinya. Biarpun dia nggak mencintaiku, setidaknya dia harus menghormatiku."
Clarine mengucapkan semua itu dengan membelakangi Ariel. Tidak terdengar emosi apa pun dari cara bicaranya.
Dia terdengar seperti sedang menceritakan kisah cinta tragis orang lain.
Ariel merasa sangat sedih setelah mendengarnya. Dia berjongkok di sisi Clarine, lalu menatap bosnya itu lekat-lekat dan menjawab, "Demi sampah itu, Steven malah tega melukaimu begitu dalam. Dia benar-benar pantas mati!"
Clarine mengayunkan jarinya yang indah dan menjawab sambil tersenyum, "Kalau itu dulu, aku pasti akan marah dan merasa nggak rela. Sekarang, aku merasa sangat tenang dan bahkan lucu."
"Kalau Rachel itu sampah, itu
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link