Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 467

Di klinik, Dino menggosok kakinya dengan ekspresi tak berdaya. Ophelia tidak bisa menahan tawa. Dorongan yang baru saja dia berikan juga tidak terlalu keras, tetapi dia tetap berkata, "Ya sudah, aku anggap ini sebagai kecelakaan kerja." Dino seketika tersenyum cerah, memperlihatkan gigi putihnya yang rapi. "Hehe!" Saat matahari hampir terbenam, Andy baru pergi. Dia berjalan tertatih-tatih dengan agak menyedihkan. Ophelia hanya meliriknya sejenak sebelum mengalihkan pandangannya, lalu menuju jalan lain untuk pulang. Itu adalah jalan yang berlawanan dengan Andy. Saat kembali ke rumah, langit sudah sepenuhnya gelap. Baru saja melangkah masuk ke pintu vila, Ophelia melihat seseorang berdiri di bawah lampu jalan yang menyala otomatis di halaman. Orang itu bertubuh tinggi dan sedang memainkan sebuah pemantik api perak. Nyala api itu memantulkan cahaya terang di wajah orang itu. Bukan Hunter, siapa lagi? Orang ini benar-benar, ya. Dulu, saat menyewa apartemen di lantai tujuh, dia juga bisa ma

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.