Bab 72
Olivia berpikir sejenak, lalu berkata, "Kakak Ipar, hari ini adalah acara wisudamu, apa kamu nggak merayakannya?"
Pamela menguap. "Nggak mau, lagian apa yang perlu dirayakan?!"
Olivia malah mendekatinya dengan sikap menyanjung, bahkan menggandeng lengan Pamela dengan antusias. "Kakak Ipar, sangat susah untuk menyelesaikan kuliah, sebaiknya kita pergi merayakannya! Aku tahu ada satu mal yang menjual banyak barang baru dengan edisi terbatas, bagaimana kalau kita pergi ke sana jalan-jalan?"
Pamela menundukkan kepala untuk melihat tangan Olivia yang menggandeng dirinya, lalu mengerutkan alis karena merasa aneh. "Sekarang kamu ingin aku menemanimu kamu jalan-jalan?"
Olivia menganggukkan kepalanya dengan penuh harapan. "Ya! Lagian kita juga nggak ada kegiatan di rumah kalau pulang begitu cepat! Kakak Ipar, temanilah aku jalan-jalan!"
Jarang sekali adik ipar ini menyanjungnya. Kelak, kalau bisa berhubungan harmonis dengan Keluarga Dirgantara, dia juga tidak perlu repot-repot mengatasi ganggua
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link