Bab 2854
"Ayah juga tahu kalau orang-orang itu hanya asal bicara. Aku hanya mementingkan apa yang dipikirkan orang-orang yang kupedulikan."
"Kenapa Ayah selalu memedulikan ucapan orang-orang yang hanya pernah berinteraksi beberapa kali dengan Ayah?"
"Memangnya mereka sepenting apa? Ayah terlalu memedulikan harga diri Ayah!"
Fabian berkata, "Memangnya aku hanya memedulikan harga diriku? Aku juga memedulikan kepolosanmu."
"Intinya, aku sudah menghubungi keluarganya. Sekarang, mereka juga sudah setuju. Kamu hanya perlu menunggu hari pernikahanmu."
"Kamu harus tahu, aku sudah berusaha sangat keras agar kita bisa tiba di langkah ini. Kalaupun kamu nggak mau, kamu tetap harus menikah. Terlebih lagi, kamu harus memikirkan apakah Phillip setuju kalau kamu nggak menikahinya atau nggak."
Dian langsung berseru, "Ayah seperti perampok!"
"Kenapa bisa ada orang seperti Ayah, sih?! Apakah Ayah masih ayahku yang sebelumnya?"
"Apakah Ayah benar-benar mengkhawatirkan apakah aku bisa menikah atau nggak, atau meme
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link