Bab 23
Naomi menggigil mendengar nadanya, "Apa yang ingin kamu minta lagi dariku, Quina?"
"Ada pesta koktail di Baison pada jam 7 malam, semua tokoh besar akan datang! Kamu tutup studio lebih awal, keluar untuk berdandan dan temani aku ke pesta koktail malam ini!"
Naomi menghela napas dalam-dalam, dia tidak berdaya dengan temannya, "Kamu tahu akhir-akhir ini aku sibuk dengan proyek dan aku dikerjai oleh si bajingan Jetro hari ini, jadi bagaimana aku bisa punya waktu untuk menemanimu ke pesta koktail?"
"Nona Naomi, anggap saja aku memohon padamu."
Quina bertingkah manja di ujung telepon yang lain, "Tolong, tolong, Kakak yang nggak bisa diandalkan itu nggak bisa datang malam ini. Orang tuaku masih di luar negeri jadi nggak bisa kembali."
"Kamu tahu aku nggak pandai berinvestasi. Berinvestasi di studio kecilmu bahkan bukan termasuk suntikan modal, tapi termasuk yang paling sukses. Aku nggak bisa menangani situasi seperti ini sendirian!"
Quina akhirnya melontarkan umpan, "Lagipula, pesta cocktail
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link