Bab 95 Panggil Namaku
Sebuah mobil Rolls-Royce Phantom perlahan memasuki Puri Lewis.
Seorang pria duduk di kursi belakang, mengenakan jas rapi dan menyilangkan kaki panjangnya dengan elegan.
Pria berpakaian hitam di sebelahnya tampak rapi dengan potongan rambut pendek, sambil memegang ponsel untuk menelepon.
Terdengar suara Dr. Michael dari ujung telepon. "Tuan Calvin, Momo sudah siuman, dia ingin berjumpa dengan Anda."
"Aku sudah sampai." Calvin bertanya dengan penuh perhatian, "Bagaimana kondisinya?"
"Sudah jauh lebih baik, hampir pulih sepenuhnya."
"Baiklah."
…
Puri Lewis mendapatkan sinar matahari yang pas, pepohonan hijau rindang di kedua sisi jalan membuat teduh. Cahaya keemasan menembus celah-celah dedaunan dan menciptakan bayangan bintik-bintik.
Kursi roda perlahan didorong melewati jalan, gadis yang duduk di atas kursi roda mengenakan gaun putih bersih, rambut hitam panjangnya tergerai membuat wajah yang tak memakai riasan tampak agak pucat.
Dia menatap ke depan dengan pandangan kosong sembari mera

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link