Bab 46 Diana: Kalian Memang Nggak Peduli atau Ingin Membunuhku?
"Oke." Caleb dan Zayn mengangguk.
"Meski kita minta maaf, aku khawatir dia nggak mau menerimanya," ujar Inez.
"Kalau begitu, minta maaf lagi! Kalau kamu yang dikurung di dalam mobil dan hampir terbakar, apa kamu akan memaafkan orang dengan mudah?" kata Jerry dengan sinis dan alis berkerut.
Inez diam dan menundukkan kepalanya.
Beberapa hari ini perasaan Inez selalu kacau ....
Pertama, dia benar-benar merasa sedikit bersalah. Namun, dia juga merasa dirinya tidak sengaja. Lagi pula, Diana jelas baik-baik saja, tapi Diana malah tidak memberi tahu mereka dan membiarkannya menderita. Karena itu, Inez juga merasa benci dan marah kepada Diana.
...
Keesokan harinya.
Diana bangun sangat pagi. Setelah dia berolahraga, dia mengambil ketel dan hendak menyiram bunga ketika terdengar suara ketukan di pintu.
"Siapa?" tanya Diana sambil berjalan ke pintu.
Dia membuka pintu, kemudian melihat lima orang Keluarga Wistoria sedang berdiri di depan pintunya.
Bam!
Lalu, dia langsung menutup pintu tepat di dep

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link