Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 150

Yair tidak menjelaskan alasan di baliknya. Dia hanya berkata dengan lembut, "Kami semua hanyalah pelayannya. Kami tidak mencoba untuk mengorek apa yang dipikirkan Tuan Schick. Jika Nona Shaw memiliki pertanyaan, kamu dapat menanyakannya sendiri secara langsung." Aku tidak bisa berkata-kata. "..." Aku hanya ingin tahu mengapa mereka ada di sana. Setelah Yair pergi, aku tetap terbaring di ranjang rumah sakit, hanya berpikir. Hal-hal yang dikatakan Cinque tempo hari sangat menyakitkan. Aku menyentuh daerah di mana ginjal ku berada, merasakan sakit yang tak terlukiskan. Jika ginjal itu milik Cinque, lebih baik aku mati. Karena aku di rumah sakit, aku meminta dokter untuk melakukan pemeriksaan. Dia berkata, "Dua belas tahun yang lalu, kamu memang menjalani transplantasi ginjal dan sembuh total, sama seperti orang normal lainnya." Apa yang dia katakan menggangguku. Pikiranku melayang dengan bayangan Cinque dengan wajahnya yang pucat dan bengkak. Pandangan muramnya adalah karena aku menggunak

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.