Bab 51
Helena langsung panik saat mendengar itu.
Dia buru-buru menjelaskan, "Aku bukan selingkuhan. Aku pacar Johan, Sheila yang selingkuhan."
Orang-orang melihatnya dengan tatapan seolah melihat orang gila.
Helena tidak menyangka, dia telah membuat masalah makin besar. Pada akhirnya, dia justru yang jadi bahan tertawaan.
Dia sangat marah, menggertakkan gigi. Kedua matanya menatap tajam ke arah Sheila.
Tanpa rasa takut, Sheila langsung menatapnya dan dengan tegas berkata, "Johan mau putus sama kamu itu urusan kalian, nggak ada hubungannya sama aku."
"Mana mungkin nggak ada hubungannya, kamu pasti bilang sesuatu ke dia."
Setelah mengatakannya, seseorang di samping yang sedang menonton tidak bisa menahan diri untuk memberi tahu, "Nona, Johan itu cuma pria b*rengsek. Semua pacarnya jarang ada yang bisa bertahan lebih dari sebulan. Kamu yang ditinggalkan, itu nggak ada hubungannya sama Sheila!"
Helena tidak bisa menahan diri, seketika matanya memerah.
Sheila hanya diam melihat situasi itu.
Orang

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link