Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 62

Bibi Atik menatapku sambil tersenyum manis seakan-akan tahu sesuatu, tetapi tidak ingin mengungkapkannya. "Hmm, bukan itu yang kumaksud. Maksudku, Nona Vanesa terlalu kurus." Dia berkata sambil membawa peralatan makan yang sudah kosong ke dapur dan mulai bekerja lagi. Aku makan kebanyakan, jadi aku berkeliling di apartemen seluas 200 meter persegi ini agar makananku bisa tercerna. Aku merasa bosan, jadi aku pergi ke dapur. Saat itu, aku melihat Bibi Atik sedang sibuk dengan ikan, ayam, dan bebek di dalam baskom. Dengan terkejut, aku berkata, "Bi Atik, apa semua ini dimasak untukku? Malam ini, aku nggak bisa makan sebanyak itu sendirian." Bibi Atik bahkan tidak mendongak dan berkata, "Aku tahu, kok. Malam ini, Pak Rafael juga akan datang untuk makan malam. Aku pertama kali memasak untuk tuan majikan, jadi aku harus membuat hidangan yang istimewa." Aku kembali tertegun, lalu berkata, "Pak Rafael ... juga akan datang?" Bibi Atik tersenyum sembari berkata, "Iya. Bukannya Pak Rafael tinggal

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.