Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 15

Aku duduk di atas tempat tidur dan merasa seperti sedang bermimpi. Rumah ini tidak terlalu mewah, tetapi memberikan perasaan yang sangat hangat dan nyaman. Pembantu meletakkan pakaian ganti di samping tempat tidur, lalu berkata sambil tersenyum, "Nona Vanesa, kalau piama yang dipilih oleh Pak Rafael nggak cocok, tolong beri tahu kami, ya." Aku melihat piama berwarna pink itu dan segera mengangguk. "Tolong sampaikan terima kasihku ke Pak Rafael." Pembantu mengajariku cara menggunakan telepon di samping tempat tidur dan tombol kamar mandi sebelum pergi. Ponselku bergetar sebentar. Itu panggilan dari Caroline. Caroline mengomel, "Kenapa kamu baru angkat teleponku? Aku sudah takut setengah mati. Albert melakukan sesuatu ke kamu nggak? Terus gimana dengan tanganmu?" Aku menjelaskan proses kepergianku ke rumah sakit dengan singkat. Caroline terkejut. "Pak Dyan? Dyan Teddy itu? Ahli ortopedi yang hebat itu? Wah, siapa cowok ganteng yang menyelamatkanmu? Dia hebat banget!" Aku berpikir sejenak

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.