Bab 21
Empat bulan setelah menikah dengan Lucas, aku akhirnya bisa bertemu dengan adik-adikku yang sudah lama tidak bersua.
Sekarang mereka sudah lebih tinggi, mereka terlihat sangat bersemangat dan sehat.
Begitu bertemu, mereka langsung memelukku sambil menangis terisak.
Adik laki-lakiku menatapku dengan mata yang memerah akibat menangis. "Tenang saja, Kak. Aku akan melindungimu saat sudah besar nanti, jadi Kakak nggak perlu merasa takut lagi."
Remaja yang baru berusia 17 tahun ini berusaha melindungiku dari terpaan dunia walaupun bahunya masih ramping.
Adik perempuanku juga mengelus rambutku dengan penuh rasa sayang. "Aku juga akan melindungi Kakak."
Adam selalu menggunakan adik-adikku untuk mengendalikan hidupku, tetapi sekarang Lucas sudah membantu mereka lepas dari kendali Adam.
Mulai sekarang, aku tidak perlu lagi mengkhawatirkan mereka atau takut kontakku dengan mereka diputuskan.
Aku tidak perlu mempersulit mereka karena membantah Adam.
Setelah mengobrol, aku pun mengajak adik-adikku

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link