Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 164

Karena peringatan dari kakak sepupunya untuk tidak terlalu banyak bicara dengan orang-orang dari keluarga Lesmana, Yanuar terpaksa menyembunyikan kebenaran. Ekspresi Sania tampak muram. Jika bukan karena kehadiran Leo di sini, dia pasti sudah memaksa Yanuar untuk membongkar kejadian ini. Saat ini, dia hanya bisa berkata, "Kak Yanuar, terima kasih atas kebaikanmu ini. Keluarga Lesmana pasti akan selalu berterima kasih padamu." Leo akhirnya menghela napas lega. Selama Yanuar tidak memperpanjang masalah ini, semuanya akan baik-baik saja. Namun, Nindi merasa tak percaya. Mungkinkah Yanuar benar-benar tidak akan mempermasalahkan kejadian ini? Rasanya, ada yang tidak beres, meskipun dia tidak bisa menjelaskan apa itu. Di sisi lain, Nando melangkah maju dan menatap Yanuar dengan segan, "Terima kasih banyak, Pak Yanuar. Maaf sudah merepotkanmu. Tenang saja, semua biaya pengobatanmu akan ditanggung sepenuhnya oleh keluarga Lesmana. Sania juga akan menjagamu sampai pulih sepenuhnya." Yanuar sedi

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.