Bab 148
Aku melihat catatan. Ulang tahun Robbert tinggal tiga hari lagi.
Sepertinya hari itu bukan waktu yang cocok untuk memberitahukan hal ini kepadanya. Aku tidak boleh mengganggunya pada hari ulang tahunnya. Jadi, aku memutuskan untuk pergi memberikan hadiah kepadanya lebih awal, sehingga pada hari ulang tahunnya nanti, aku tidak perlu pergi lagi.
Namun, sebelum aku pergi, Harold sudah mencariku.
Sejak meninggalkan taman bermain, aku belum pernah melihatnya lagi. Saat melihatnya, aku hampir tidak mengenalinya.
"Apa karena aku jadi sehitam ini, makanya kamu sampai nggak mengenaliku?" gurau Harold terhadap dirinya sendiri.
Melihat dia seperti ini, aku jadi teringat dengan Mario. Aku tersenyum dan berkata, "Kalau Tante melihatmu seperti ini, dia pasti akan merasa kasihan."
"Nggak, kok. Ibuku bahkan bilang aku jadi lebih maskulin seperti ini," kata Harold sambil berusaha menghiburku.
Aku mengerucutkan bibirku sambil berkata, "Iya, kamu jadi lebih maskulin seperti ini."
Harold meraba wajahnya s
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link