Bab 22

Namun, setelah tujuh tahun, pernikahan itu tidak dipercepat. Grup Hinton juga masih berada di tangan Gisel. Hal ini layak untuk direnungkan lebih dalam. "Pasti hanya kebetulan, 'kan? Nona Gisel itu sangat polos, sederhana, juga naif! Bagaimana mungkin dia bisa memiliki pemikiran yang begitu mendalam? Nona Gisel berkata seperti itu karena dia sangat mencintai Felix, ingin menikah dengannya," ujar Liam yang merasa terkejut dengan dugaan Jason. Semua orang tahu bahwa Gisel adalah orang yang polos dan sederhana. Jika boleh bicara jujur, dia bahkan bisa dibilang bodoh, tidak tahu apa-apa. Bagaimana mungkin dia memiliki kecerdikan yang begitu tersembunyi? Bagaimana mungkin dia bisa merancang strategi sehebat itu? Namun, mata Jason tampak dipenuhi kilau samar yang sulit ditebak. Hanya kebetulan? Jika memang kebetulan, itu bagus. Namun, bagaimana kalau tidak? Gisel Hinton! Pandangan Jason tertuju pada setengah wajah Gisel yang dipenuhi bekas luka. Bekas luka itu .... Mata Jason sedikit menyipi