Bab 50
Mira dengan bangga menggait tangan Burno dan duduk, sedangkan Burno juga terlihat arogan.
Surya mengerutkan keningnya karena merasa kesal.
Ini jelas-jelas sedang pamer. Ini acara reuni, bukan ajang pamer.
Mira tersenyum dan berkata, "Semuanya jangan diam saja. Burno memang berstatus tinggi, tapi dia adalah pacarku. Kalian jangan merasa segan."
Perkataan ini terkesan basa-basi, tetapi terdengar pamer.
Semua orang merasa enggan. Jadi, ada yang bangkit untuk mengambil arak dan ada yang mengambil teh.
Setelah itu, Paul Enru yang dulunya menjadi ketua kelas mengangkat gelas dan berkata, "Hari ini kita semua berkumpul di sini. Kita bersulang dulu untuk mempererat pertemanan kita."
Semua orang mengangkat gelas, Surya dan lainnya juga mengangkat gelas dan menghabiskan minumannya. Rania dan teman wanita lainnya hanya minum seteguk teh.
Begitu minum segelas arak, semua orang mulai makan sambil berbincang-bincang.
Saat ini tatapan Mira tertuju pada Surya, Mira terlihat kaget.
"Surya, lama nggak b
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda