Bab 147
"Sial, ada hasil yang nggak terduga." Begitu melihat batu darah itu, Surya tersenyum begitu gembira.
Batu darah ini mengandung fluktuasi energi spiritual yang hebat, itulah yang dia butuhkan, tentu saja dia merasa sangat bahagia.
Surya mengulurkan tangannya dan semburan energi spiritual melonjak, membungkus batu darah itu. Saat Surya membuangnya, batu darah itu secara ajaib menghilang.
Setelah itu, Surya melihat sekeliling ruang bawah tanah dan melihat tidak ada yang lain.
Hanya saja Surya sedikit menyesal, entah bagaimana hal seperti itu bisa muncul di rumah Lukman. Sayangnya Lukman sudah mati, jika tidak, dia pasti bisa menanyakan hal ini.
Namun, tidak masalah, benda semacam ini, apa pun asal usulnya dan jenis energi spiritual apa yang dikandungnya, pasti tetap ada gunanya.
Surya meninggalkan ruang bawah tanah lalu memandangi dua orang yang sedikit gugup itu dan berkata, "Aku sudah mengumpulkan barang-barang di dalam, kalian cek saja sesuka hati."
"Benda apa, Kak?" Raka tampak penasa
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda