Bab 137
Raka berkata setelah memahami keadaan ini, "Dik, jangan khawatir, lihat pria itu, 'kan? Kami bawa anggota dari komisi inspeksi kota. Tujuan kedatangan kali ini untuk membawa Lukman dan yang lainnya. Jangan khawatir."
Lena tampak terkejut, mungkinkah saat pergi ke Kota Juwana, Eki benar-benar mendapat tanggapan dari departemen setempat hingga mereka mengutus seseorang untuk datang?
"Lena, jangan khawatir. Aku memanggilmu ke sini karena aku takut kamu dalam bahaya. Ikuti saja kami dan tunggu sampai masalah ini selesai. Sekarang lebih baik kita makan siang saja. Saat ini sudah lewat jam satu, aku juga sudah lapar," kata Surya sambil tersenyum.
...
Gedung Perusahaan Dirmaini.
Lukman sedang bersandar di kursi mewah sambil merokok, ekspresinya begitu kejam saat melihat Zuki yang ketakutan di bawah.
Saat ini Lukman sedang memakai jas, tubuhnya jangkung dan berkepala gundul, terlihat mengesankan saat duduk di sana.
"Hal sekecil ini saja kamu nggak becus! Dasar sampah!" umpat Lukman.
Zuki membu
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda