Bab 291
Kepala Madeline terasa keruh karena pengaruh obat. Dia samar-samar mengira dirinya telah mendengar sebuah suara di telinganya, memanggilnya Madeline dan memberitahunya bahwa semua akan baik-baik saja.
Madeline berjuang untuk membuka kedua matanya supaya bisa melihat siapa itu, namun kedua kelopak matanya setiap detik terasa semakin berat. Secara naluriah, dia meringkuk ke pelukan pria yang menolak untuk melepaskannya itu. Mungkin karena pria itu memberinya sebuah rasa aman.
Mungkin inilah pertama kalinya Madeline merasakan bagaimana rasanya dilindungi.
Yang dia alami beberapa tahun terakhir ini hanyalah penyiksaan. Setiap kali berharap seseorang akan membantunya, yang dia terima hanyalah lebih banyak lagi rasa sakit.
Dirinya telah sampai pada titik di mana dia menyerah untuk berharap karena hatinya lelah dengan semua kekecewaan.
Saat ini, dia akhirnya mengerti bagaimana rasanya memiliki seseorang yang melindunginya dan itu terasa sangat hangat...
Jeremy merasakan wanita di pelu
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda