Bab 1816
"Hanya satu minggu. Lianyi, yang aku hanya minta waktu satu minggu lagi," ucap Bai Tingxin.
Qin Lianyi berkata dengan sedih, "Apa yang kau inginkan? Kau telah beralasan untuk membahas kompensasi mobil dan kau terus menginginkan aku memberimu waktu. Jika seminggu sudah berlalu, dan kau akan memintaku untuk memberimu beberapa minggu lagi?”
"Lianyi, aku..."
Saat itu, sebuah suara tiba-tiba terdengar dan menyela Bai Tingxin.
"Apa yang kalian berdua lakukan bersama?"
Qin Lianyi langsung bergidik mendengar suara itu. 'Ini... suara Ayah!'
Qin Lianyi menoleh dan melihat ayah dan ibunya berdiri tidak jauh. Mereka menatap Qin Lianyi dan Bai Tingxin dengan kaget. Ibunya membawa keranjang dengan banyak sayuran di dalamnya.
Jelas bahwa orang tuanya baru saja pulang dari berbelanja.
"Lianyi, apakah kau bersama Bai Tingxin ketika kau mengatakan harus keluar di pagi hari untuk sesuatu urusan?" tanya Nyonya Qin.
Qin Lianyi hanya bergeming dan tidak tahu bagaimana harus tiba-tiba menje
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda