Bab 1104
Pada akhirnya, hati Yi Jinli masih mencintai Ling Yiran.
"Yiran, kuharap kau bisa menyayangiku dan hanya aku seorang. Aku akan menyayangimu lebih dari orang lain ..." ucap Yi Jinli saat rasa kantuk perlahan-lahan menyapunya.
Memegang tangan Ling Yiran seperti ini membuat Yi Jinli merasa aman dan puas.
Setelah sekian lama, Ling Yiran perlahan menoleh dan menatap Yi Jinli yang tertidur di lantai.
...
Ling Yiran tidak tahu kapan dia tertidur. Yang Ling Yiran ingat hanyalah dia sepertinya memperhatikan wajah Yi Jinli dan saat dia melihatnya… dia tertidur?
Untung Yi Jinli tidak ada di kamar sekarang, dan itu membuatnya selamat dari rasa malu.
Ling Yiran bangkit dari tempat tidur dan segera mandi. Dia keluar dari kamar dan turun, dan menemukan Yi Jinli di dapur sedang menyiapkan sarapan.
"Kau sudah bangun. Sarapan akan siap sebentar lagi," ucap Yi Jinli.
Ling Yiran menatap Yi Jinli saat dia menyibukkan dirinya di dapur. Selama beberapa hari Ling Yiran ada di sini, Yi Jinli y
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda