Bab 25
Carlos menduga kalau Jennifer lapar, jadi dia mengambil sepotong daging kelapa dengan tangannya dan memberikannya ke depan Jennifer.
Ternyata benar, Jennifer langsung membuka mulutnya dan memakan daging kelapa itu dengan lahap.
Setelah meminum dua kelapa sekaligus dan memakan daging dua kelapa lagi, wajah Jennifer akhirnya terlihat jauh lebih baik.
Carlos dan Callista duduk bersila di samping Jennifer, menunggu dengan tenang.
Setelah beberapa menit, Jennifer akhirnya bangun dengan perlahan.
"Ugh, sakit banget. Sekarang aku di mana?"
"Kamu ada di pulau terpencil. Masih ingat siapa kamu dan siapa aku?"
Carlos mengulurkan tangannya dan mengibaskannya di depan Jennifer.
Jennifer bangun dengan wajah bingung. Terlihat jelas kalau dia belum sadar sepenuhnya.
Setelah menunggu sebentar lagi, Jennifer akhirnya pulih kembali. Dia melihat Callista, lalu melihat Carlos, dan kemudian menatap Carlos untuk waktu yang lama.
"Kenapa? Kamu benaran nggak mengenaliku?"
Carlos berkata sambil tersenyum.
Tanp
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda