Bab 82

Jelita yang berada di belakang meja kasir langsung keluar ketika mendengar penjelasan itu. Dia pun berlari ke sisi Carissa hingga agak mendorongnya dan berkata, "Cepat terima mobilnya, suamimu yang membelikan untukmu!" Para siswi di sekitar sana pun melihatnya dengan sorot mata iri. Ada seseorang yang segera bereaksi seraya bergumam, "Jangan-jangan, paman itu benar-benar suaminya?" "Ini nggak adil! Padahal dia biasa saja, kenapa bisa begini?" "Memangnya modal cantik saja sudah cukup, ya?" Sekelompok siswi itu berkerumun dan ramai membicarakannya, sementara Carissa malu untuk bertanya apakah mobil itu bisa dikembalikan atau tidak. Karena tak punya pilihan lain, Carissa hanya bisa menerima mobil itu dulu. Dia akan bertanya kepada Juna nanti malam saat pulang ke rumah. "Baiklah. Karena mobilnya sudah diantar, aku permisi dulu." Setelah orang-orang dari Toko 4S pergi, Jelita merasa sangat puas, "Lihatlah, paman kalian membelikan mobil untuk bibi kalian!" Carissa tak mendengar apa yang Jeli