Bab 980
"Oke, aku akan segera urus."
....
Begitu Serina kembali ke lantai bawah perusahaan, dia dihentikan oleh seorang wanita paruh baya.
Dia mengerutkan kening, "Siapa kamu? Apa aku mengenalmu?"
Melihat tatapan Serina yang asing, Melisa tertegun sejenak, lalu menyadari apa yang dilakukannya dan berkata cepat, "Serina, aku ibumu."
Wajah Serina menjadi dingin saat menyadari bahwa orang di depannya adalah ibu kandungnya yang sangat pilih kasih.
"Bu Melisa, aku nggak mengenalmu, silakan pergi."
Matanya penuh kekesalan. Dia tidak menyangka Melisa begitu tidak tahu malu dan berani datang ke lantai bawah perusahaannya untuk menemuinya.
Melihat Serina hendak pergi, mata Melisa berkilat panik dan dia segera memegang tangan Serina.
"Serina, apa yang terjadi sebelumnya adalah salahku. Seharusnya aku nggak hanya menyayangi adikmu. Sekarang aku tahu aku salah. Kuharap kamu bisa memberiku kesempatan untuk menebus kesalahanku."
Memikirkan bagaimana Melisa mengejek dan memarahinya di telepon belum lama ini
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda