Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 668

Dalam sekejap, semua suara di sekelilingnya menghilang, mata Aldi tertuju pada sosok yang disandera Charles, matanya merah padam. Andrian bertanya kepada manajer apakah dia sudah menelepon polisi dan meminta polisi mengatur agar ahli penjinak bom datang. Dari sudut matanya, dia melihat Aldi berjalan cepat menuju ruang perjamuan. Dia tertegun sejenak dan segera mengejar untuk menghentikannya, "Pak Aldi, berbahaya sekali di dalam sekarang!" Aldi berkata dengan dingin, "Minggir, Serina ada di dalam, aku harus menyelamatkannya!" Kekagetan melintas di mata Andrian, lalu dia mengerutkan kening dan berkata, "Bu Serina sudah meninggal tiga tahun lalu .... Pak Aldi, orang di dalam sekarang adalah Merina." Aldi menyerahkan layar ponsel kepadanya dan menekankan kata demi kata, "Perhatikan baik-baik, dia Serina, bukan Merina!" Andrian memandang sekilas, lalu menghela napas dan berkata, "Pak Aldi, ini Merina." Tampaknya Aldi sangat merindukan Serina hingga menganggap Merina adalah dia. "Aku mau mas

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.