Bab 607
"Kamu mimpi. Sudah kubilang, kalau ingin aku menandatangani perjanjian perceraian, tunggu aku mati!"
"Kalau begitu menjauhlah dariku, aku nggak mau melihatmu!"
Setelah berkata begitu, Serina membuka pintu dan hendak masuk ke dalam mobil, tapi Aldi menghentikannya.
"Jangan pergi makan dengan dia!"
Serina mengerutkan kening dan hendak berbicara ketika pintu pengemudi terbuka.
Tommy segera berjalan ke arah Serina, melindunginya di belakangnya dan menatap Aldi dengan dingin.
"Pak Aldi, Serina sudah menegaskan dia nggak mau kamu dekat-dekat dengannya. Apa kamu nggak terlalu menjerat dia?"
Rasa dingin melintas di mata Aldi, dia menatap Tommy dan berkata dengan dingin, "Karena kamu pernah menyelamatkannya sekali, aku nggak mau berdebat denganmu, minggir!"
Tommy mencibir, "Nggak usah, yang kuselamatkan adalah Serina. Itu nggak ada hubungannya denganmu, aku nggak butuh kamu membalas budi atas nama dia."
Saat kata-katanya terdengar, suasana di antara keduanya menjadi tegang.
Sekarang waktunya pu
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda