Bab 236
Aldi terdiam beberapa detik lalu berbisik, "Kenapa? Apa kamu benar-benar nggak tahu atau kamu pura-pura nggak tahu?"
Serina merasakan detak jantungnya tiba-tiba berdetak kencang, setelah bereaksi, dia berkata dengan dingin, "Pak Aldi, jangan lupakan perjanjian kita hari ini!"
Kata-kata itu seolah mengingatkan Aldi, tapi seolah juga menyadarkan Serina.
Aldi terkekeh, "Aku nggak lupa, jadi aku nggak memintamu untuk membalasku."
Serina mengatupkan bibirnya dan berkata, "Aku mau tidur."
Saat dia menutup panggilan telepon, samar-samar dia mendengar kata "selamat malam" terdengar dari ponselnya.
Serina menarik napas dalam-dalam dan memaksa dirinya untuk tenang.
Keesokan paginya, Merina mengunggah di Instagram.
Merina, "Terima kasih atas perhatiannya. Nggak ada cerita curang atau konspirasi. Aku hanya terjatuh secara nggak sengaja. Tak kusangka aku dikabarkan melompat dari gedung. Kuharap semua orang jangan percaya rumor tersebut dan nggak menyebarkannya. Selain itu, aku akan terus mengikuti
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda