Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 1678

Adera mengatupkan bibirnya perlahan dan berkata, "Membalasnya? Entahlah. Kita lihat saja." Keane melirik ke arahnya sambil berpikir dan tidak lagi melanjutkan topik pembicaraan. Pada hari-hari berikutnya, syuting drama baru Adera berjalan lancar dan dia mendapatkan lebih banyak penggemar serta pujian atas penampilannya yang luar biasa. Ferry seolah tidak tergoyahkan dengan sikap Adera, malah sering muncul di lokasi syuting dan menjaga Adera karena berbagai alasan. Hari ini Adera baru saja menyelesaikan adegan penting dan duduk untuk beristirahat dengan lelah. Ferry menghampiri dengan secangkir kopi hangat di tangan dan berkata dengan lembut, "Adera, minumlah kopi untuk menyegarkan dirimu." Adera menatapnya dan berkata dengan dingin, "Terima kasih, aku nggak minum." Wajah Ferry menunjukkan kekecewaan, tetapi dia tetap bersikeras untuk meletakkan kopi di atas meja di sebelahnya, "Kalau begitu, minumlah sedikit saat kamu lelah." Saat ini Keane datang. Melihat adegan ini, dia tersenyum dan

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.