Bab 1646

Dia jatuh dan mengerang kesakitan. Ekspresi sutradara berubah, dia berdiri dan berjalan ke depan sambil bertanya dengan khawatir, "Bagaimana? Bisa dilanjutkan?" Dia sangat optimis dengan kemampuan akting Adera. Akan sangat disayangkan kalau melewatkan peran tersebut karena kecelakaan ini. Adera menggertakkan gigi dan mencoba untuk berdiri, tetapi rasa sakit memaksanya untuk menyerah, "Maaf, Sutradara, ta ... takutnya aku nggak bisa lanjut." Sutradara melihat pergelangan kakinya bengkak dan tahu Adera terluka parah, jadi dia menghiburnya, "Nggak masalah, pergilah rumah sakit untuk berobat dulu. Kami akan memberimu kesempatan lagi setelah kamu sembuh." Sekelebat keengganan tersirat di mata Adera, tetapi dia masih mengangguk, "Terima kasih, Sutradara, aku pasti akan pulih secepat mungkin." Saat ini Laverna melangkah maju dan berkata dengan marah, "Sutradara, bukankah ini nggak adil bagi peserta audisi lainnya? Dia terluka karena kesalahannya sendiri." Sutradara mengerutkan kening sambil m