Bab 1488
Nando segera berbalik dan pergi saat berpikir seperti ini.
Nando mencari tempat yang sepi, lalu menelepon seseorang.
"Basri masih belum boleh meninggal sekarang. Kalian harus cari cara untuk menyelamatkannya."
Pihak lain terdiam selama beberapa saat, kemudian berkata dengan dingin, "Pak Nando, ini berbeda dengan rencana kita sebelumnya. Selain itu, Basri sudah kehilangan setengah nyawanya, bagaimana aku bisa menyelamatkannya?"
"Aku nggak mau tahu, itu adalah urusan kalian. Kalau Basri meninggal, aku nggak akan memaafkanmu!"
Nando langsung memutuskan panggilan setelah selesai bicara.
Pihak lain marah sampai wajahnya memucat, lalu melempar ponselnya dengan marah.
Dia menarik napas dalam-dalam, lalu memanggil seorang perawat.
"Datangi ruang operasi Basri, suruh mereka untuk menyelamatkannya."
Perawat itu mengerutkan keningnya, tapi dia tidak mengatakan apa pun. Perawat itu langsung berbalik dan keluar dari ruangan.
Dua jam kemudian, pintu ruang operasi terbuka dan Basri didorong keluar.
S
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda