Bab 714

Aku berkata sambil tersenyum, "Kalau begitu jangan membuatku penasaran. Katakan saja siapa yang kamu temui." "Aku juga bertemu Illias dan Riris, jalang itu!" Saat menyebut Illias, tatapannya sedikit meredup. Bella memakan dua tusuk sate lagi lalu mencibir, "Kamu nggak tahu, di pesta minum-minum itu, Riris jahat sekali, dia tahu aku adalah temanmu yang baik, tapi terus mempersulitku di pesta minum-minum itu." "Kamu belum melihat betapa sok dan polosnya dia. Menjijikkan sekali." Sambil berkata demikian, Bella terlihat akan muntah. Aku mengencangkan sendok di tanganku dan bertanya padanya, "Ceritakan padaku bagaimana Riris menindasmu saat itu." Bella menatapku sambil terkejut. "Kamu nggak akan pergi ke Kota Suris untuk membunuhnya, 'kan?" "Aku nggak akan melepaskan Riris begitu saja. Ini hanya masalah waktu." "Tapi Illias sangat protektif padanya." Bella meminum anggur di gelas, mendengus dan mentertawakan dirinya sendiri, "Kamu nggak tahu betapa protektifnya Illias padanya. Sungguh, aku