Bab 131
Angin malam ini sangat sejuk.
Aku menarik koper dan berjalan menyusuri jalan dengan putus asa.
Tiba-tiba aku berpikir, alangkah baiknya kalau aku tidak pernah bertemu Carson dalam hidupku.
Kalau keluargaku hancur, biarlah. Paling-paling aku bisa memulai kembali dengan gaya hidup yang berbeda, setidaknya aku tidak akan sengsara seperti saat ini.
Aku berdiri di bawah lampu jalan sambil memandangi langit malam yang gelap dan menarik napas dalam-dalam.
Entah berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk benar-benar melupakan pria ini dan menyembuhkan luka ini sepenuhnya.
Daun-daun berguguran yang tertiup angin berputar di sekelilingku dan angin membawa tetesan air hujan yang sedingin es menerpa wajahku.
Aku merapatkan kerah bajuku dan merasakan musim gugur ini sangat dingin.
Lama sekali aku berdiri di bawah lampu jalan, lalu sampai di rumah kontrakan kakakku sesuai dengan alamat yang dia berikan.
Kontrakan yang dia sewa berada di tengah kelurahan dan dikelilingi oleh banyak rumah murah. Rumahnya
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda