Bab 56
Meski tak rela, Jenny mengerutkan bibir dan memberikan nasihat kepada mereka, "Bagaimanapun juga, kalian itu sepasang suami istri, loh. Bukannya pasutri itu nggak boleh saling dendam?"
"Belum tentu!" ucap Yasa acuh tak acuh, lalu pergi dan mulai memasak.
Shina yang melihat Yasa sedang memasak, seketika hatinya dipenuhi rasa ketakutan dan kebencian. Bagaimanapun juga, Yasa itu seharusnya menjadi miliknya! Namun, kini pria itu malah sedang memasak untuk wanita lain!
Pada momen ini, hati Shina penuh dengan kecemburuan dan amarah.
Pria ini jelas-jelas miliknya. Ketika menjadi penurut, Yasa adalah peliharaannya. Ketika kini sudah pulih, dia harus tetap menjadi miliknya!
'Yasa adalah barangku!' gumam Shina.
"Ayo, makan!" Yasa tiba-tiba berseru.
Shina segera berdiri, tetapi Yasa hanya berdiri di depan pintu dapur sembari berkata dengan acuh tak acuh, "Aku adalah asisten Nona Jenny yang bertanggung jawab atas kehidupan sehari-harinya. Apa kamu keberatan?"
"Lucu! Kamu itu suamiku, tapi malah ja

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda